Apa yang terjadi ketika seorang pejabat membela kepentingan rakyat? Semoga suara semesta terdengar. Ia berjuang demi kepentingan orang banyak. Bukankah ada pepatah bahwa suara rakyat banyak adalah suara Tuhan? Suara rakyat yang melestarikan kepentingan masyarakat umum.

Pejabat yang menyuarakan kepentingan orang banyak dan memperjuangkan kesejahteraan masyarakat umum semestinya mendapatkan pembelaan. Ia tidak berjuang datau dapatkan dukungan partai tertentu. Orang seprti ini menyuarakan suara masyarakat yang harapkan ada berjuang untuk mengangkat kepentingan umum di atas kepentingan golongan, kelompok atau diri sendiri. Ia mendengarkan suara nuraninya.

Buku Meditasi dan Yoga Terbaik

  • Dapatkan Buku Meditasi Terbaik Untuk Pemula [Beli Buku]
  • Dapatkan Buku Yoga Terbaik Untuk Pemula [Beli Buku]
  • Dapatkan Buku Yoga Sutra Patanjali [Beli Buku]

Ia memiliki keberanian atau nyali untuk memberikan kesejahteraan umum. Bahkan ketika banyak orang mendukung perjuangannya, sesungguhnya golongan pendukung ini pun memiliki keyakian atas bukti nyata atas apa yang telah dilakukan si pejabat tersebut. Pertanyaannya, apakah pendukung orang jujur dan mengutamakan kepentingan umum bisa dikatagorikan berpolitik?

Politik, menurut pemahaman saya, terjadi ketika golongan atau kelompok tertentu mencari dukungan rakyat agar memiliki kekuasaan untuk mengendalikan pemerintahan. Bagi mereka yang menyuarakan nurani untuk mendukung agar idolanya bisa berkuasa sehingga bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat banyak juga disebut berpolitik?

Apa yang didapatkan oleh pendukungnya? Tidak ada. Karena mereka melihat realita bahwa sang idola melakukan apa yang seharusnya dilakukan oleh pelayan masyarakat, pelayanan tanpa mementingkan keuntungan diri. Bukan kah para utusan semesta pun melakukan hal yang sama, pelayanan tanpa pamrih. Hanya beda tempat, yang satu menggunakan kursi jabatan, yang lain menggunakan jubah atau nama tertentu. Tujuannya sama, suara nurani demi kepentingan orang banyak.

Golongan, mereka yang melihat bahwa si idola telah melakukan hal-hal yang selaras dengan keinginan selaras dengan cita-cita yang selama ini juga mereka perjuangkan, saat itu: Tuhan berpolitik. Politik demi kepentingan orang banyak. Bukan demi golongan atau partai tertentu. Bukan rahasia lagi bahwa partai hanya berpihak pada kepentingannya saja.

Politik dalam artian sempit akan menciptakan hal yang menjijikkan………

Politik berketuhanan adalah politik selaras dengan suara semesta……….

Plitik Tuhan adalah berbagi bagi keuntungan masyarakat luas, bukan golongan, kelompok atau diri per-orangan…