Pengetahuan Sejati

Pengetahuan sejati merupakan ajaran rahasia. Bukan rahasia bagi yang sudah waktunya. Karena akan membahayakan bagi si penerima. Banyak orang menjadi gila dalam arti mengetahui sesuatu yang tidak pas dengan keadaan wadahnya. Sesungguhnya tidak ada yang dirahasiakan karena semua pengetahuan tersebut diperlukan manusia. Pengetahuan sejati adalah daya penangkal mengahadapi ketidakwarasan dunia di sekitar kita.

Yang disebut waras adalah cara berpikir yang selaras dengan alam. Selaras berarti ‘inline‘ dengan sita alam, kasih. Selaras juga berrarei memahami bahwa sesungguhnya manusia ada di bumi ini sebagai pemelihara lingkungan serta penghuni di dalamnya. Kesadaran akan adana kesatuan dan persatuan dengan alam sekitar akan membuat manusia dalam ketenangan serta kedamaian. Manusia bukanlah robot yang that perintah tanpa memahami jati dirinya.

Buku Meditasi dan Yoga Terbaik

  • Dapatkan Buku Meditasi Terbaik Untuk Pemula [Beli Buku]
  • Dapatkan Buku Yoga Terbaik Untuk Pemula [Beli Buku]
  • Dapatkan Buku Yoga Sutra Patanjali [Beli Buku]

Manusia Robot

Ada seseorang bertanya: ‘Apa ada sekelom[ok orang memiliki keyakinan/kepercayaan sehingga bagaikan robot?’

Ada. Mereka adalah sekelompok orang atau golongan orang yang memiliki sifat raksasa.  Sifat raksasa adalah sebagaimana yang pernah dikatakan oleh seorang Resi mulia yang kedatangannya diramalkan dalam kitab Bavisya Purana. Dalam buku Bhagavad Gita Bagi Orang Modern by Svami Anand Krishna, www.booksindonesia.com disebutkan bahwa ciri sifat raksasa:

  1. Mereka yang munafik. Antara keyakinan dan perbuatan tidak sesuai. Katanya meyakini ajaran luhur serta berbuat baik, realitanya perbuatannya membuat orang menderita. Mereka dalam ketidakwarasan
  2. Tidak bisa atau tau berterima kasih kepada orang yang menyebarkan berita baik atau berbuat kebajikan bagi sesama.

Mereka inilah jenis manusia robot. Hanya patuh pada orang yang tidak selaras dengan sifat alam semesta, kasih. Dalam hal ritual sebagai attribute untuk dipamerkan, golongan ini tampaknya menjadi menu utama. Asesoris yang diperlihatkan begitu menonjol. Dan bahkan menjadi atribut utama. Dan golongan ini begitu menyembah atau bahkan bersifat menuhankan.

Walaupun tidak selaras dengan sifat alam, mereka cenderung membutakan diri untuk membela yang sama atributnya. Mereka tidak lagi memiliki empati demi meraih kekuasaan. Tidak mau tahu, apakah perbuatannya memberikat kebaikan bagi lingkungan atau tidak. Inilah sifat robot yang tidak bisa menggunakan kecerdasan Ilahi atau Neocortex. Mengenai ini sudah saya bahas. Ada beberá-a artikel lainnya terkait.

Kekuatan melawan Ketidakwarasan

Mengenal diri mengenal Tuhan. Kenali  dirimu bila ingin kenal Tuhan. Tuhan lebih dekat dari urat lehermu. Kalimat ini sangat populer, walaupun sebatas ucapan. Banyak orang tidak mau melakoni. Karena dengan melakoni kalimat ini, orang menjadi Tuhan. Dalam arti manusia yang bersedia melayani sesamanya. Bukan dilayani.

Namun, inilah kekuatan melawan arus ketidakwarasan. Mengikuti arus ketidakwarasan, kita akan menderita. Pengetahuan sejati membuat diri kita hidup abadi serta bahagia. Bahagia yang tidak butuh pengakuan orang lain. Ini yang tidak disukai oleh golongan manusia robot. Golongan yang tidak mau mengnai rahasia hidup abadi, yang juga saya bahas di sini.

Pengetahuan tentang diri membuat kita memiliki kekuatan agar bisa tetap dalam kewarasan serta bahagia.

Pilihan di tangan kita masing-masing, sebagai manusia robot atau Ilahi…..

Tidak ada yang salah atau benar karena bergantung pada evolusi kesadaran masing-masing….