Neo Zen Reiki ……

Energi Ilahi atau REIKI adalah energi alam. Seorang yang melakoni reiki seharusnya hanya berperan sebagai saluran bukan penyembuh. Penempatan diri dalam hal peran ini sangat penting. Saat kita seorang pe-reiki mengaku penyembuh, saat itu ia memiliki sumber daya energi terbatas. Ia merasa bahwa ia yang menyembuhkan seseorang yang sedang mengalami penderitaan atau sakit. So, pe-reiki bukanlah berperan sebagai sosok yang transfer enrgi. Ini yang bedakan antara tenaga dalam dan reiki.

Sebaliknya, saat pe-reiki menempatkan diri sebagai alat Nya, ia hanya sebagi pipa saluran, maka energi yang mengalir melalui dirinya tidak terbatas. Selain dalam hal kuantitas, kualitasnya pun berbeda. Reiki singkatan kata Rei yang berarti Ilahi dan Ki yang dalam bahasa China disebut sebagai ‘Chi’ berarti energi. So, bagaimana bisa seorang yang menempatkan peran diri sebagai saluran memiliki kehendak? Ia hanya cukup membuka diri, dan aliran pun terjadi melalui dirinya ke arah si pesien.

Dalam Group ini, di FB, saya membuka diri melayani jika ada yang membutuhkan. Ini yang disebut Neo Zen Reiki yang ada di Yayasan Anand Ashram, Bapak Anand Krishna sebagai founder nya. Memang banyak reiki yang lain di luar dari Yayasan Anand Ashram, namun di luar sudah mengunakan nama masing-masing. Dan ketika itu terjadi, tampaknya prinsip dasar pemahaman para pe-reiki juga menjadi beda. Yang dimaksudkan adalah cara penempatan diri dalam peran saat melakukan reiki.

Untuk membedakan antara reiki yang sekarang tampaknya telah tidak sama sebagaimana proses penemuan oleh Usui, Bapak Anand Krishna memberikan nama: Neo Zen Reiki.

Berikut kesaksian pasien yang mengalami penyembuhan setelah di reiki dari jauh:

1. Seorang wanita yang tinggal di Sumatera Selatan bernama Basa Tiur Mida Siahaan. Ini testimoninya: “Selamat pagi semua, sekitar 3 minggu yang lalu saya meminta bantuan kepada bapak Marhento Wintolo agar menolong saya untuk menyembuhkan kaki kanan dan kiri, kedua telapak kaki, daerah bokong saya yang mana bagian tubuh ini sering saya pergunakan untuk menyelesaikan pekerjaan saya. Sebelumnya saya merasakan rasa nyeri yang luar biasa ketika saya berdiri hanya sekitar 5 menit saja. Rasa nyeri itu saya rasakan mulai dari tungkai atas kemudian ke arah telapak kaki dan jari jemari sehingga kalau saya paksakan maka selain nyeri, saya pun merasa ngilu. Setelah di lakukan reiki, hari lepas hari rasa nyeri dan ngilu tersebut mulai hilang. Sayapun bisa berdiri lama dengan nyaman. Tubuh saya pun mulai terasa segar.“
2. Saudara Sigit Sugiyanto berbagi pengalaman setelah di reiki. Pengalaman ibunya: “Selamat pagi semua. Sebelumnya ibu saya memiliki keluhan sakit lutut dan badan terasa pegal jika sehabis bangun tidur pagi. Setelah di terapi reiki jarak jauh melalui pak Marhento Wintolo berangsur sakit lulut dan pegal hilang. Karena kekurang sensitifan ibu saya, pada saat di terapi menurut beliau tidak ada rasa (sensasi energi) sama sekali namun proses penyembungan tetap terjadi. Semoga banyak orang yang akan terbantu dengan reiki. Terima kasih” Dan ini: ” Saya juga ingin menambahkan bahwa anak saya umur 2.8 tahun batuk nya jarang namun sekalinya batuk sampai keras sampai tidak tega dengarnya. Sudah coba ke dokter spesialis katanya semua bagus. Namun tidak kunjung sembuh. Setelah terapi reiki pak Marhento Wintolo alhamdulillah sudah lebih lebih baik sekarang. Hanya sekedar berbagi jika ada ortu yang anaknya sakit. Silahkan dicoba dengan neo zen reiki. Semoga berjodoh”
3. Seorang wanita berdomisili, ia penderita Schizophrenia di Balikpapan. Ini pengalamannya:Reiki 1(pertama) : “Setelah sharing dengan teman saya dikasih tahu tentang reiki, akhirnya saya coba. Setelah di terapi reiki malam hari lewat jarak jauh, besok paginya saya merasakan ada yang berbeda dengan tubuh saya. Setelah siangnya badan saya lemas dan muntah banyak sekali. Mungkin pengaruh salah makan juga atau sejenis detoks. Malamnya saya coba meditasi sesuai ajaran pak Marhento. Besok paginya ketika saya bangun, badan lebih enteng dan otak saya lebih ringan Saya seorang skizofrenia yang memiliki pikiran yang kacau. Dengan terapi reiki pikiran saya menjadi lebih teratur. Semoga semakin hari semakin membaik. Jiwa saya juga menjadi lebih tenang. Sekarang ibu saya yang mau di reiki juga. Semoga kita semua mendapatkan kebahagiaan yang hakiki dengan kesehatan jiwa dan pikiran kita.
   Reiki ke 2 (dua): “Hari ini reiki kedua saya….energi ilahi yang saya rasakan berbeda dengan reiki pertama. Kali ini saya merasakan ada energi dari kepala mengalir hingga keujung kaki saya dan mengalir lagi ke atas menuju kepala saya. Saat itu juga kepala saya seperti berputer pelan,dan terus berputar semakin cepat,sampai saya mau membuka mata saya tidak bisa. Saya terus mencoba rileks dan menikmati energi yang mengalir di kepala saya. Seperti ini lah yang saya rasakan saat pertama mau sakit. Energi ini langsung menuju ke bagian tubuh saya yang sakit,yaitu otak saya. Kurang lebih 10 menitan putaran di kepala saya berhenti. Akhirnya saya bisa membuka mata saya. Kepala saya terasa lebih enteng,badan agak terasa lemas. Setelah itu saya bawa makan dan setelahnya badan saya menjadi lebih enak. Pikiran di otak saya juga berkurang, jiwa menjadi lebih tenang. Besok dilanjut lagi saya minta bantuan pak Marhento. Semoga keadaan saya menjadi lebih baik lagi dan otak saya bisa berfungsi normal kembali. Saya merasa hari ini saya mulai menjadi diri saya yang dulu…..otak saya tidak lagi berpikir macam2……..semoga saya bisa menjadi diri saya yang normal kembali……Terima kasih….. “
4. Seorang wanita berdomisili, Devita Lubis,  di Denpasar mengatakan: “Salam sejahtera .. saya ingin sharing ttg sakit stroke saya yg sudah 15 bln. tanpa sengaja saya masuk group ini. Lalu sy coba contact pak Marhento.. n Alhamdulillah direspond dengan baik relanjutnya saya dibantu menerima energy Ilahi jarak jauh. Awal saya tdk merasakan apapun. Di hati selanjutnya saya mulai merasakan ringan dibagian leher yg biasanya tegang. Juga saya rasakan kesemutan di kaki kiri sy yg kena stroke. saya juga sangat terbantu dengan latihan nafas perut yang dianjurkan pak Marhento. Saya surprised bisa merasakan  fokus mengalirkan aliran darah di tubuh saya ke bagian yang saya fokuskan dengan nafas di tubuh saya. Saya bersyukur n berterimakasih pada Allah SWT n pak Marhento untuk semua yg saya alami. Mungkin kelihatannya tidak berarti. Tapi buat saya perubahan sekecil apapun yg saya rasakan adalah kebahagiaan yg sulit saya ungkapkan. Semoga saya terus dapat bersyukur atas apapun dikemudian hari. sallaam. (Reiki 1). Reiki ke 2 (dua) , ia bercerita sebagai berikut :” Selama ini keseimbangan berjalan buruk pak.. Shollat saya duduk selama ini karena takut jatuh kalau berdiri dan berjalanpun diseret. Alhamdulillah setelah reiki dibantu bapak, sudah mulai ringan kaki saya. tinggal tangan kiri yang masih sulit berat n poor coordination.”

Demikian beberapa kesaksian atau testimoni dengan cara penyembuhan jarak jauh dengan Neo Zen Reiki. Energi yang aman dan manjur…