Singkatan Pokemon Go adalah Pocket Monster Go… Artily Monster yang ada dalam kantong. Ada? Ya jelas tidak mungkin. Kantong yang kecil bisa memuat monster. Tentu monster yang dibayangkan besar. mereka yang suka bermain Pokemon Go tidak berbeda dengan kita yang suka mengejar harta benda duniawi. Mengapa???
Kita anggap dunia adalah sesuatu yang riel atau nyata. Kita kejar pontang panting Yang bisa merasakan adalah sensasi persan. Suka dan duka. Inilah emosi. Saat kita bermain game Pokemon Go demikian juga, merasa senang saat bisa menangkap Pokemon. Emosi hanya sesaat. Setelah berhasil menangkap satu Pokemon, kita dikejar keinginan menangkap Pokemon yang lain. Hanya untuk apa? Pamer kepada lainnya. Demikian pula ketika kita berhasil mendapatkan harta benda dunia, kita kemudian beli mobil atau barang berlian atau pun baju yang indah, tujuannya sama: ‘Untuk dipamerkan kepada orang lain.’
Buku Meditasi dan Yoga Terbaik
Ke duanya sama memiliki tujuan akhir, pamer. Yang dirasakan sama juga sama: ‘Suka’ jika mendapatkan yang kita inginkan. Atau sedih bila kita tidak dapat pamer pada lainnya karena tidak berhasil mendapatkan sesuatu yang dipamerkan. Semuanya terjadi karena pikiran kita yang sempit. Pikiran kita yang dangkal. Ini bukan pemikiran para avatar, rasul, mistik, suci, nabi atau rasul. Semuanya adalah istilah bagi utusan Tuhan….
Pemikiran para mistik, suci, avatar, nabi, dan rasul luas serta mendalam. Pemikiran yang luas sama dengan luasnya langit yang tanpa batas. Keluasan pikiran seseorang menimbulkan rasa kasih terhadap sesama serta alam sekitar. Pemikiran yang luas membuat orang menjadi sehat. Koq bisa????
Cara pola pikir yang luas menjadikan seseorang bisa bersikap positif. Bukan berpikir positif. Berpikir positif akan menafikan pikiran yang negatif. Tidak mungkin kita berpikir negatif terhadap seseorang yang menyakiti perasaan kita, tetapi kita bisa bersikap positif dalam hal ini. Bersikap positif berarti menerima bahwa orang yang menyakiti kita sedang memiliki perilaku buruk. Tidak perlu bergaul dan tidak pula mendekati. Brepikir positif berarti menerima seseorang bisa memiliki sifat buruk. Inilah hukum alam. Sebagai upaya menghidari, upayakan menjauhkan diri dari mereka yang bertindak buruk.
Saat kita berpikiran luas, adalah sifat alam, dalam tubuh kita memproduksi hormon Beta endorphine. Inilah hormon yang membuat tubuh kita sehat. Sebaliknya, saat seseorang berpikiran sempit, dalam tubuh kita memproduksi hormon yang disebutkan sebagai ‘Nor-Adrenalin’ Hormon beracun yang bisa membuat diri kita sakit. Ini hasil penelitian seorang pakar dari Jepang.
Bagaimana ciri berpikiran sempit?
Cirinya sangat amat mudah. Mereka hanya mementingkan golongan, kelompok, serta diri sendiri. Mereka ini hanya melihat tampilan luar saja. Mereka akan selalu menganggap bahwa dirinya paling benar. Mereka tidak mampu melihat bahwa keragaman itulah keindahan… Inilah cara berpikir Pokemon Go…
Sedangkan mereka yang berpikiran luas melihat bahwa kepentingan bersama atau umum akan menciptakan dunia yang damai. Mereka bisa me-apresiasi pemikiran yang lain atau mereka yang berkeyakinan bahwa di balik setiap makhluk atau insan Dzat Ilahi sedang mewujud.
‘ Para mistik, para suci, para nabi, rasul, utusan, messins, avatar, buddha — tanpa kecuali — adalah orang-orang yang berpikiran sangat luas. Kasih mereka meliputi alam semesta’
(Self Empowerment by Anand Krishna, www.booksindonesia.com)
Pilihan di tangan kita, mau jadi pemburu Pokemon Go yang berpikiran semit atau meniru pola pieira para mistik, para suci atau nabi atau rasul yang berpikiran luas bagaikan luasny alam semesta….
